Sunday, October 21, 2018

PDIP Targetkan Jokowi-Ma'ruf Amin Menang 80% di Bali

Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) membidik kemenangan sebesar 80% untuk pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin pada Penentuan Presiden serta Wakil Presiden (Pemilihan presiden) 2019 di lokasi Bali.

Walau disadari berat, Hasto yakini tujuan itu sesuai kenyataan serta dapat terwujud selama mesin partai berjalan dengan mengawasi soliditas serta gotong royong.

Pengakuan itu dikatakan Sekretraris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto waktu buka Rapat Pengaturan Daerah DPD PDIP Bali, di Kantor DPD PDIP Bali, Minggu (21/10/2018).

Baca juga: Jurusan di UNRI

"Bali dengan spesial mendapatkan penghormatan dari Ibu Ketua Umum, di Bali lah dideklarasikan Pak Jokowi kembali diusung menjadi calon presiden. Karena itu, tujuan nada kelak untuk Pak Jokowi-KH Ma'ruf Amin minimum 80%," papar Hasto.

Hasto ada bersama dengan Ketua DPP I Made Urip, Wakil Sekjen DPP PDIP Eriko Sotarduga serta orang politik muda PDIP Deddy Yervi Sitorus.

Deretan pengurus DPD PDIP Bali yang ada pimpin berlangsungnya rakerda, yaitu Ketua DPD PDIPyang ikut Gubernur Bali I Wayan Koster, kader PDIP yang ikut Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati.

Untuk dapat penuhi tujuan itu, Hasto mengutamakan utamanya kolaborasi kader, baik di struktural partai, di ekskutif, serta yang jadi calon legislatif. Semua disuruh untuk menggabungkan gerak supaya tidak berlangsung gesekan di internal.

Perihal yang harus juga jadi perhatian, kata Hasto, bagaimana partai dapat menarik nada grup milenial yang banyaknya begitu berarti.

"Partai mesti dapat masukkan nilai ideologis lewat cara yang kreatif ke generasi milenial supaya mereka ingin berusaha bersama dengan PDIP," tutur Hasto.

Eriko Sotarsuga dalam sambutan di acara rakerda mengutarakan, kemenangan di Bali, baik untuk pileg ataupun pemilihan presiden menyangkut kebanggaan serta harga diri partai.

Karena itu, sambung ia, semua deretan pengurus serta kader PDIP Bali mesti mengerti utamanya gotong royong untuk wujudkan kemenangan itu.

Baca juga: Jurusan di UNAND

"Di sini, PDIP memang menguasai, tapi itu janganlah membuat kita meleng, kita harus tetap kerja sama antarkader serta antarcaleg," tuturnya.

Selain itu, I Wayan Koster dalam sambutannya mengutarakan, pada Pemilihan presiden 2014, pada saat dinamika politik lebih susah, PDIP sukses memenangi Jokowi-JK di angka 71%, jadi keadaan saat ini yang lebih baik jadi momen untuk lebih tingkatkan kerja-kerja politik.

"Saat ini keadaan serta iklim politiknya bagus, jadi 80% mesti dapat. Ditambah lagi, kebijaksanaan Pak Jokowi begitu prorakyat, yang pasti ini semakin lebih mempermudah kita memenangi Pak Jokowi-KH Ma'ruf Amin minimum 80%," kata Koster

No comments:

Post a Comment