Empat korban selamat dalam momen hanyutnya 11 mahasiswa Kampus Dipenogoro (Undip) oleh banjir bandang di Kecamatan Pakenjeng, Kabupaten Garut, sukses diidentifikasi. Keempatnya, sekarang tengah ada didalam rumah masyarakat selesai dievakuasi.
Baca juga: Akreditasi Prodi UIN SUKA
"Mereka bernama Farhan, Wisnu, Gresi, serta Pakwim," kata Ade Manadin, tokoh penduduk Kecamatan Pakenjeng, Senin (14/4/2014).
Informasi itu didapat Ade sesudah lakukan kontak dengan salah satunya korban bernama Farhan. Dari info Farhan, empat orang rekan yang lain yang belumlah sukses dievakuasi serta masih tetap ada di sungai.
"Empat orang temannya itu ialah tiga terapung di perahu serta satu yang lain datang di daratan tengah tengah sungai. Saya sendiri belumlah tahu nama korban yang belumlah dievakuasi ini," katanya.
Baca juga: Akreditasi Prodi UMY
Diluar itu, dua orang mahasiswa Undip yang lain telah sukses dievakuasi masyarakat serta aparat kepolisian Polsek Pakenjeng di lokasi Cijayana.
Akan tetapi salah satunya pada akhirnya wafat. Sesaat satu korban lainnya masih tetap dinyatakan hilang.
No comments:
Post a Comment